Perbandingan Freon AC : Mana yang Lebih Unggul?

Pada kesempatan kali ini, mimin akan membantu kalian semua untuk menjelaskan mengenai perbandingan dari beberapa freon AC yang ada, Kira-kira freon mana yang lebih unggul ?

Industri AC telah mengalami evolusi signifikan dalam beberapa tahun terakhir, terutama sejak tahun 2014 ketika pemerintah mengeluarkan peraturan yang melarang penggunaan freon R22.

Hal ini disebabkan oleh keprihatinan akan dampak merusak ozon di atmosfer bumi.

Sebagai respons terhadap peraturan ini, industri AC bergerak menuju penggunaan freon yang lebih ramah lingkungan, dengan R32 dan R410a menjadi pilihan utama.

Jangan Sampai Salah! Ini Dia Jenis Freon AC yang Perlu Kamu Ketahui -

Suku Cadang R22: Tersedia hingga 2030

Bagi mereka yang masih menggunakan AC yang menggunakan R22, Anda mungkin bertanya-tanya tentang ketersediaan suku cadang.

Sebaiknya Anda tidak perlu khawatir, karena suku cadang untuk perangkat AC yang menggunakan R22 akan tetap tersedia hingga tahun 2030.

Namun, ada satu hal yang perlu diingat, yaitu AC baru yang diproduksi tidak lagi menggunakan R22.

Oleh karena itu, jika Anda berencana untuk membeli unit AC baru, pastikan untuk memilih yang menggunakan R32 atau R410a.

Bingung dengan Perbedaan Seri-seri Freon AC? Berikut Ulasannya | BukaReview

Mana yang Lebih Baik: R32 atau R410a?

Mungkin pertanyaan selanjutnya adalah, mana di antara R32 dan R410a yang lebih baik?

Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita lihat pada data indeks pendinginan (cooling index) dari masing-masing freon.

Indeks pendinginan adalah ukuran seberapa efektif sebuah freon dalam mendinginkan AC.

Semakin tinggi indeks pendinginan, semakin baik kinerja freon tersebut dalam mendinginkan udara.

  • R22: Cooling Index 100
  • R410a: Cooling Index 92
  • R32: Cooling Index 160

Dari data ini, dapat disimpulkan bahwa R32 memiliki kinerja yang paling baik dengan indeks pendinginan yang lebih tinggi dibandingkan R22 dan R410a.

Namun, ini tidak berarti bahwa Anda harus menghindari AC yang menggunakan R410a.

Sebagian besar pabrikan akan menyesuaikan isi freon R410a agar sesuai dengan kapasitas BTU/h yang sesuai dengan spesifikasi AC berapa PK pun.

Jadi, kinerja AC dengan R410a juga bisa sangat baik.

Flammability (Risiko Mudah Terbakar)

Ada satu pertanyaan umum tentang freon, yaitu risiko kebakarannya. Mari kita lihat perbandingannya:

  • R22: Tidak mudah terbakar
  • R410a: Tidak mudah terbakar
  • R32: Risiko terbakar rendah

Memang benar bahwa R32 memiliki risiko terbakar yang lebih tinggi dibandingkan R22 dan R410a.

Namun, penting untuk dicatat bahwa risiko ini masih tergolong rendah. Risiko terbakarnya R32 tidak mencapai tingkat yang dapat menyebabkan ledakan atau kebakaran besar.

Untuk menjaga keamanan penggunaan R32, telah ada regulasi keselamatan yang ketat yang mengatur penyimpanan dan penggunaan freon ini.

Sejauh ini, penggunaan R32 belum menyebabkan insiden kebakaran yang signifikan, sehingga dapat dikatakan bahwa penggunaannya masih aman.

Perbedaan Tekanan Freon

Satu hal lagi yang perlu diperhatikan adalah perbedaan dalam tekanan freon antara R22, R410a, dan R32.

Semakin tinggi tekanan freon, semakin tebal pipa yang dibutuhkan untuk menghindari kebocoran akibat tekanan tinggi.

  • R22: 80 psi
  • R410a: 140 psi
  • R32: 140 psi

Dengan tekanan yang lebih tinggi pada R410a dan R32, sangat penting untuk menggunakan pipa yang cukup tebal, minimal 0.6mm, untuk menghindari kebocoran.

Pabrikan umumnya menyarankan penggunaan pipa dengan ketebalan minimal ini untuk menjaga keamanan.

Pentingnya Pengisian dan Vakum

Ketika Anda melakukan penggantian freon dari R22 ke R32 atau R410a, penting untuk melakukan pengisian freon dengan benar dan vakum.

Hal ini disebabkan oleh penggunaan oli sintetis pada freon tersebut, yang sangat peka terhadap udara dan debu.

Oleh karena itu, pengisian yang tepat akan memastikan bahwa AC berfungsi dengan baik.

 

Baca Juga Artikel : Cara Kerja AC: Membongkar Rahasia Pendinginan Ruangan

 

Tidak Boleh Mencampur Freon

Terakhir, satu hal yang sangat penting untuk diingat adalah jangan mencampur berbagai jenis freon atau mengisi AC yang menggunakan freon A dengan freon B.

Ini bukan seperti mencampur bahan bakar seperti bensin, karena meskipun keduanya adalah freon, mereka memiliki sifat dan perangkat yang berbeda.

Mencampur freon bisa merusak perangkat dan kinerja AC secara keseluruhan.

Oleh karena itu, selalu pastikan untuk menggunakan freon yang sesuai dengan spesifikasi AC Anda.

Kesimpulan

Dalam menghadapi perubahan dalam industri AC, pemilihan antara R32, R410a, dan R22 menjadi pertimbangan utama.

R32 memiliki indeks pendinginan tertinggi dan risiko mudah terbakar rendah, tetapi R410a juga merupakan pilihan yang baik.

Anda perlu memastikan penggunaan pipa yang cukup tebal dan selalu mengikuti prosedur pengisian dan vakum yang tepat saat beralih dari R22 ke freon yang lebih ramah lingkungan.

Yang terpenting, jangan mencampur freon berbeda dalam AC Anda.

Dengan pemahaman ini, Anda dapat membuat pilihan yang bijak untuk AC Anda dan menjaga performa dan keamanan perangkat Anda.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *